Glutathione merupakan tripeptida yaitu tiga protein dalam satu molekul (cysteine, glutamate acid dan glycine). Glutathione secara alami sudah ada dan dihasilkan oleh tubuh manusia. Tetapi, seiring dengan bertambahnya usia, semakin berkuranglah kadar Glutathione yang menyebabkan kesehatan optimal tidak tercapai, secara fisik, psikis dan sosial.
Glutathione berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh, regenerasi sel, bersifat antioksidan dan anti toksin. Kadar Glutathione dalam tubuh merupakan indikator untuk membedakan antara manusia yang sehat dengan yang megalami sakit.
Glutathione Diberi julukan sebagai MASTER ANTIOKSIDAN karena telah diakui oleh para ahli kesehatan di seluruh dunia bahwa belum ada antioksidan lain yang mampu menyamai kekuatannya.
Banyak fungsi sel-sel tubuh yang bergantung pada Glutathione seperti :
Berkurangnya Glutathione menyebabkan daya tahan tubuh berkurang, fungsi organ tubuh terganggu, otot-otot kaku, timbul penyakit degeneratif (parkinson, kepikunan, tremor, dll), muncul tanda-tanda penuaan (kerut, rambut rontok/beruban, pigmentasi, kulit kusam dll).Tanpa Glutathione antioksidan lain seperti Vitamin C & E tidak bekerja optimal.
Tanpa Glutathione, tubuh tidak dapat menghasilkan antibodi untuk melawan infeksi bakteria, virus & polusi.
Tanpa Glutathione, proses penyeimbangan radikal bebas di dalam tubuh tidak akan tercapai. Kesan radikal bebas akan merusak dinding sel tubuh yang menyebabkan timbulnya penyakit, seperti kanker dan berbagai penyakit degeneratif lain.
Fungsi Glutathione yang dapat dirasakan secara langsung dan terlihat dari luar juga memberikan peningkatan kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Akibat meningkatnya kadar Glutathione dalam tubuh diantaranya :
- Meningkatkan kecerahan warna kulit (memutihkan) seluruh badan.
- Melembutkan dan menghaluskan tektur kulit (glowing).
- Membuat kulit menjadi kenyal.
- Memelihara kesehatan rambut & kuku.
- Glutathione juga akan membuatkan anda kelihatan 5 hingga 10 tahun
lebih muda dari usia sebenarnya.